Senin, 17 Mei 2010

Bisakah tanpa ISO 9001 perusahaan bisa memuaskan pelanggan?


Sangat Bisa!!!
Seperti halnya kita menjawab pertanyaan, bisakah tanpa SIM seseoang bisa mengendarai kendaraan dengan baik? Bisa bukan?

Jika persepsi ISO 9001 hanya untuk meneria selembar sertifikat maka perusahaan tidak akan bisa memuaskan pelanggannya dengan maksimal. Namun jika kasusnya ISO 9001 memang menjadi niatan baik untuk memuaskan pelanggan agar bisnis terus bergulir maka sertifikat akan menjadi semacam pengingat, bahwa pelanggan menaruh harapan besar untuk selalu ingin dipuaskan.

Perusahaan tanpa ISO pun bisa menerapkan prinsip ISO. Faktanya klausul-klausul dalam ISO 9001 adalah sudah ada dan sifatnya natural jika seseorang ingn menjalankan bisnisnya dengan baik. Contoh nilai-nilai natural dalam berbisnis adalah :
Bukankah setiap pelanggan memang ingin selalu dipuaskan?
Bukankah merencanakan kegiatan memang diperlukan dalam setiap aktivitas?
Bukankah pekerja yang belum bisa memang harus di training?
Bukankah sebuah ketidaksesuaian harus dicegah dan diperbaiki?
dan masih banyak lagi...

Kuncinya adalah semakin kita menerapkan nilai-nilai untuk kepuasan pelanggan semakin ketat (bahkan mungkin diatas persyaratan ISO 9001) maka tanpa sertifikat ISO 9001 pun kita akan tetap eksis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Dear Pembaca yang budiman

Tulisan kami dapat Anda copy dengan menyebutkan sumbernya di mutupro.blogspot.com